Posted by : ngatmow 10.12.2015

Canon PhotoMarathon Indonesia (CPMI) kembali digelar tahun ini di Indonesia, dan kota Yogyakarta terpilih menjadi kota pelaksanaan pembukaan rangkaian CPMI 2015 (bahkan pembukaan CPM se Asia juga) pada tanggal 11 Oktober lalu yang kemudian akan digelar juga di Bali pada tanggal 18 Oktober dan Jakarta tanggal 24 Oktober. Selain Indonesia, Canon PhotoMarathon Indonesia 2015 yang merupakan bagian dari Canon PhotoMarathon Asia 2015, juga diselenggarakan di 10 negara lainnya, yaitu: Brunai Darusalam, Hong Kong, India, Kamboja, Malaysia, Singapura, Sri Lanka, Taiwan, Thailand, dan Vietnam.

Wow........

 “Canon PhotoMarathon Indonesia 2015 tidak semata-mata menjadi ajang kompetisi foto, namun acara ini juga berperan sebagai wadah silaturahmi para penggemar fotografi dari berbagai daerah dan sarana menambah ilmu. Hal ini terlihat dari semakin beragamnya kalangan masyarakat yang mengikuti ajang ini dari tahun ke tahun, mulai dari pelajar, karyawan baik itu pemula maupun yang sudah lama berkecimpung di dunia fotografi. Tahun ini, Yogyakarta menjadi tuan rumah untuk kali kelima. Hal ini karena antusiasme peserta yang luar biasa, sekaligus menjadi tempat favorit para pecinta foto untuk berkumpul,” Merry Harun – Direktur Divisi Canon, PT. Datascrip.


Sedikit cerita, kompetisi bergengsi ini tidak dibatasi hanya untuk pengguna kamera Canon saja, namun terbuka juga bagi seluruh pengguna kamera digital merek apapun, baik DSLR, mirorrless ataupun kamera saku. Kreativitas menjadi tantangan utama untuk mendapatkan karya terbaik dengan tema dan batas waktu yang sudah ditentukan panitia. Hal itulah yang mengundang banyak sekali fotografer yang bersedia merelakan waktunya untuk beradu dan berkompetisi di ajang ini. Tidak heran bila kemudian ada 1909 peserta memadati GOR Universtitas Negeri Yogyakarta pada tanggal 11 Oktober kemarin untuk memperebutkan total hadiah ratusan juta rupiah, serta hadiah utama berupa perjalanan klinik foto ke Jepang.

Ada sesuatu yang menarik perhatian saya (yang juga berada di TKP sebagai peserta pemula), pada CPMI 2015 Yogyakarta ini terlihat banyak sekali (atau bahkan mungkin berjumlah sampai ratusan) fotografer muda yang masih duduk di bangku sekolah. yang mana mereka adalah peserta Canon PhotoMarathon Indonesia 2015 kategori Pelajar yang sengaja dikelompokkan tersendiri dengan harapan agar mereka dapat berkreasi dan berkompetisi di antara mereka dengan lebih percaya diri.



Pada pelaksanaannya, Lomba terbagi dalam tiga sesi dan peserta dibatasi waktu pada setiap sesinya. Setelah tata tertib dan peraturan dibacakan, panitia langsung mengumumkan tema 1, yaitu “Gotong Royong”, tema 2 “Tradisi Leluhur”, dilanjutkan kemudian dengan tema 3 yaitu “Sembunyi”.

Foto-foto terbaik dari hasil jepretan para peserta sejak pagi hingga siang hari langsung dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari para fotografer dari latar gaya pemotretan yang beragam, yaitu Kenvin Pinardy (Fotografer Profesional), Risman Marah (Fotografer Profesional & Pewarta Foto), Sutomo (Fotografer & Pewarta Foto), Misbachul Munir (Fotografer Profesional & Pewarta Foto), Budi Prast (Pewarta Foto) dan Heru Chandra (Manajer Divisi PT. Datascrip).

Selama proses penjurian, para peserta disuguhi dengan sesi hunting foto model, aneka hiburan dan games dengan hadiah menarik. Tak hanya itu, para peserta pun dibekali dengan ilmu fotografi berharga dari sesi seminar fotografi yang mendatangkan langsung pembicara kelas dunia, Justin Mott, seorang fotografer profesional yang karya-karyanya telah dipublikasikan di New York Times, TIME dan Forbes. Para peserta pun tidak mau menyia-nyiakan kesempatan langka ini dan berlomba-lomba mengajukan beragam pertanyaan kepada Justin. Ia juga merupakan fotografer profesional yang tampil di tayangan reality show kompetisi foto paling bergengsi se-Asia, Photo Face-Off.

Akhirnya, setelah dibacakan hasilnya tampil sebagai juara umum Canon PhotoMarathon Indonesia 2015 Yogyakarta adalah Muhammad Nurudin yang kemudian berhak membawa pulang 1 unit kamera DSLR Canon EOS 100D dan perjalanan phototrip ke Jepang . Bersama dengan juara umum dari Jakarta dan Bali, mereka akan dikumpulkan dengan juara utama dari negara penyelenggara Canon PhotoMarathon Asia 2015 lainnya.

Lha saya? seperti biasa, nampaknya kali ini saya berhasil mendapatkan ZONK dan sepertinya harus lebih banyak belajar motret lagi bersama teman teman senasib dan seperjuangan. Tentu saja dengan sebersit harapan agar tahun tahun berikutnya bisa ikut CPMI lagi dengan hasil yang lebih baik lagi......Amin.....


Info selengkapnya bisa cek www.canon-asia.com/photomarathon

Comments
1 Comments

{ 1 komentar... read them below or add one }

Instagram

Arsip

Copyright 2008 ZISBOX- Metrominimalist | Template Diutak atik Ngatmow Prawierow